PENGAMATAN UN (UJIAN NASIONAL)

wah-wah….ternyata pelaksanaan UN gak mulus ya! dilihat sekilas sangat nampak dibeberapa bagian kurang siap dan sigap. hal tersebut bisa disimak melalui media tivi, begitu banyak kekurangan dan penanganan yang dilakukan terkesan gagap. dari lembar soal yang tertukar, cetakan tidak jelas, pelaksanaan yang tidak tertib sampai bocornya soal UN.

penulis tidak akan menyalahkan salah satu pihak, tetapi mental orang Indonesia sendiri yang perlu dibenahi. mulai dari tim pembuat soal, pencetak, pengantar, pengawas, panitia sampai yang ikut UN kok gak bisa kompak dalam berbuat jujur. di televisi terlihat jelas bahwa siswa peserta UN dengan mudah mencontek dan saling tukar LJK….apa siswa lupa tujuan ujian ya? kalo cuma mencontek gak perlu belajar ato susah-susah demo menolak UN. lebih aneh karena pengawas membiarkan hal tersebut terjadi. Trus apa dong fungsi pengawas? dikabarkan bahwa pengawas yang kelewat ketat dalam mengawasi malah diancam oleh siswa peserta UN…trus jika ada laporan ke departemen terkait, pengawas tersebut akan mendapat teguran …..wah-wah sekarang orang yang menegakkan kejujuran banyak musuhnya!

Lebih dalam lagi…apakah pengawas dalam melaksanakan tugasnya memiliki payung hukum? Hal ini penting untuk diketahui, jika dalam melaksanakan tugas tidak memiliki payung hukum maka posisi pengawas akan lemah dan pasti selalu menjadi kambing hitam dari kecurangan atau kegagalan dalam UN!

pelaksanaan UN yang sekedar formalitas malah membawa efek psikologis yang buruk bagi siswa dan orangtuanya. saking takut tidak lulus sampai bela-belain nyari bocoran soal dan jawaban…bohong juga kalo orang tua tidak tahu, karena harga bocoran bukan seribu atau duaribu. di Solo harga soal dan jawaban sampai 4juta (release berita di tivi one)! harga yang mahal untuk siswa yang masih minta duit ke orang tua……

jadi pendidikan orang tua sendiri sudah salah, yah karena mereka memfasilitasi untuk membeli bocoran soal. padahal sumber bocoran sendiri tidak jelas, hanya tipuan belaka. Penulis sebagai panitia juga melihat banyak siswa yang strees, tegang dan pulang dengan raut muka yang tertekan…….moga saja hasil yang nantinya direlease dapat memuaskan banyak pihak

Iklan

1 thought on “PENGAMATAN UN (UJIAN NASIONAL)

  1. Damar Dwiyadi Pratama

    Bener banget! Kebetulan saya baru selesai UN dan hal itu memang benar! tapi saya tetap mengerjakan soal UN itu sendiri, sambil mencocokan dari kuci jawaban yg saya dapet! gak semua kunci jawaban itu bener kok! kemarin saya ngitung kalkulus matematik yg sharusnya jawabanya B bocoranya D!! Kalo emang orang yg bermental bodoh sih pasti gak ngitung lagi!! haha..

    Balas

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.