BEGAWAN KOLOR IJO TURUN GUNUNG…MENERAWANG MARKET YAMAHA BISON BAG II

Perdebatan sengit masih berlangsung seputar Yamaha Bison..mulai dari launching, market yang disasar sampai desain dan kemampuan mesin…..hehehehe…Begawan Kolor Ijo udah terlanjur turun gunung…bahas market yang disasar harus tuntas……..go..go…gooooooo…….

Banyak kalangan antusias ketika bison mau di launching…dari desain yang tercipta orang2 atau mungkin pengamat R2 dengan yakinnya membatasi bahwa Yamaha Bison menyasar pada segmen anak muda atau biker di range umur 20-35tahun,  benarkah begitu??? Kalo menurut penerawangan begawan kolor ijo kok ndak begitu yak….glek!!!!

Bukan tanpa alasan begawan kolor ijo menyangkal pendapat seperti itu..jikapun yang ngomong orang ATPM pun begawan ngotot ngeyel…welah….Masih Ingat kan kasus yamaha Mio, dimana market yang dituju adalah wanita perkotaan yang pengen easy going….nah buktinya semua lapisan masyarakat berduyun2 memborong produk tersebut….sampe2 Honda harus mengeluarkan segala daya upaya untuk menutup market Yamaha MIO….Ingat jugak kan masalah motor bebek yang memakan pangsa pasar motor batangan di Indonesia!!! Kalo dibalik ke market yang disasar blas ra ketemu!!! Luput……

Market Yamaha Bison lebih Spesifik, tidak berdasar Range Umur……..

Inilah hasil penerawangan begawan kolor ijo…bukan berdasar teori2 ekonomi, ilmu marketing ataupun survey yang dilakukan pabrikan….hanya sebatas penerawangan….xixixixi…..Jika ada yang ngomong bahwa Yamaha Bison akan saingan dengan New Mega Pro atau sang kakak Yamaha Vixion kok terlalu maksa yak…….

West Jateng Style (WJS) Segmented dan Endemi di beberapa Wilayah Saja

Bagi beberapa Komunitas, yamaha bison desainnya sudah tidak asing lagi…mungkin mereka telah beberapa tahun applied  desain tersebut, meskipun Custom!! Pernah dengar Komunitas  West Jateng Style (WJS)….mereka bukanlah sebuah club. WJS sering menyebut komunitasnya sebagai “Kaum” Minor Figther..yang diwakili dengan desain Gede di depan dan Runcing dibelakang….pemilihan jok berundak atau single seater dengan garis delta box tajam, ban gambot dan setang baplang merupakan suatu keharusan. Mesin yang di aplikasi rata2 berbasis Honda Tiger dan tentu saja knalpot model Kolong/pendek…….

Kenapa dibilang endemik?? karena kaum ini rata2 tinggal diseputaran west jateng (purwokerto). Didaerahnya, desain seperti ini sangat eksis dan mampu menjadi virus jalanan yang ngetren. pemakainya juga dari berbagai strata sosial dan segala umur, bahkan ada juga cewek yang memakai motor model begini. tapi Gaungnya hanya di seputaran West Jateng…persis kan sama Fenomena Republik Rakyat CB bagi masyarakat Nganjuk. Disana Honda CB disegani dan punya roh jalanan yang kuat…tapi sekali lagi cuma endemi…diluar teritori tersebut…gaya seperti itu jarang ditemui

Kenapa Ki kolor Ijo mensejajarkan desain Yamaha Bison dengan Kaum minor Figther (West Jateng Style)??

setipe kan???!! Langkah Hati2 yamaha sangat PAS

disinilah letak gambling bagi pabrikan Yamaha. Mungkin di India produk ini moncer…tapi ini Indonesia men…..bahkan dari rumor yang santer beredar, desainer Yamaha Bison ex India adalah Orang Indonesia…mbuh kabar kabur dari mana, tetapi setiap kopdar berita tersebut santer terdengar disela2 obrolan…..

Kenapa dibilang gambling??? Desain Yamaha Bison sama setipe  dengan desain West Jateng Style…yang satu custom dan yang satunya lagi mass product pabrikan!! Desain ini sangat endemik…so, jika pabrikan tidak bisa menancapkan image yang kuat…..bisa2 kisah Yamaha Nouvo akan terulang!!! Desain seperti ini juga membuat orang berpikir2….kalo rute macet, posisi rider sangat tidak nyaman…ujung2nya kerok-an setiap pulang kerja….wew…perlu pemikiran mendalam memang!! So, langkah yamaha yang sangat hati2 Begawan kolor ijo rasa sudah pas!!!

Iklan