Air sebagai pendingin mesin…jadi biang karatan gak yah???

Kalo kemaren sudah tahu konten dalam radiator coolant…sekarang coba membuka-buka seluk beluk air jika dipakai sebagai cairan pendingin!!

biasanya orang menggunakan air ledeng, air mineral juga air suling (air penambah accu)

1.air ledeng…..air ini sebenernya merupakan air tanah (air permukaan) yang ditampung dan di saring…untuk mematikan bakteri biasanya air ini ditambahkan kaporit yang baunya bikin eneg….diminum ajah gak sehat apalagi buat pengisi radiator….

2. air mineral….kalo air mineral kemasan biasanya merupakan air bawah tanah…sayangnya begitu menjadi komoditi air ini ditambahkan beberapa mineral yang dibutuhkan oleh tubuh…sebagian orang menggunakan air ini untuk pengisi radiator…

sedang air galon isi ulang sih masuk katagori air RO…atau air baku…melalui proses reserve osmosis dan disaring ulang dengan catridge hexagon dengan ukuran mikron….air ini lumayan bagus untuk isi radiator karena partikel2 logam sudah tersaring…

3. air aquadest..atau air murni…karena di proses dengan penyulingan maka air yang diperoleh sangat tawar dan tidak memiliki kandungan apa2…sangat cocok untuk pendingin….

Hal2 yang dihindari jika ingin menggunakan air sebagai pendingin……..

1. Air Sadah….mas bro, kok radiatorku berkerak yah??…akhirnya over heat karena jalur pipa tersumbat kerak!! kerak terjadi karena ada partikel logam yang mengendap. setelah air kena panas (mencapai titik didih) pengotor air akan terurai…jika air mengandung banyak Mg+ ataupun Ca+ akan membuat air keruh…kadang tidak terlihat..tetapi begitu dipanasi partikel ini mengendap dibawah dan menimbulkan kerak…gak percaya?? lihat ketel air simbok dirumah deh..pasti keraknya tebal….itu karna air yang dipakai merupakan air sadah…air ledeng punya potensi yang cukup tinggi..karna PDAM terkesan ecek2 dalam memberikan kualitas air pada konsumen…air seperti ini mudah dikenali…jika dikasih detergen tidak berbusa…bisa dipastikan kandungan mineral cukup tinggi…so jangan dipakai.

2. Mas…setelah pakai air..radiatorku karatan…yo wajarlah…namanya besi ketemu air…tapi ada penyebab yang menjadikan radiator karatan…sebenernya bukan airnya…tapi derajat keasaman dari air….air murni memiliki PH 6.8 ataupun 7…nah karna berbagai hal PH air jadi turun ataupun naik…jika PH turun maka air akan menjadi asam…inilah biang kerok radiator berkarat..untuk mengecek PH air yah gunakan saja cara konvensional…mencelupkan kertas lakmus dalam air…jika fine2 ajah maka air bisa dipakai

ada lagi catatan jika menggunakan air sebagai pendingin…sewaktu mengisi radiator pastikan tidak ada udara yang terjebak didalamnya…udara yang terjebak akan menjadi pemicu karat jika suhunya naik…karna patikel udara akan mudah terurai pada suhu tinggi dan menimbulkan reaksi katoda-anoda dengan air dan siap2 memakan radiator ataupun mineral besi yang terlarut dalam air menjadikan partikel karat Fe2O3xH2O….

jika beberapa brother menanyakan…”Bagusnya pake apa??” ada lagi yang bertanya “Kalo motor baru pake apa bagusnya??”

jika kendaraan baru saya sarankan pake anjuran pabrik saja, toh coolant sanggup bertahan sampe 20ribu Km…tapi jika kendaraan bekas begawan sendiri prefer pake air…selain daya hantar (konduktifitas termalnya) 3x lipat coolant..air kan bisa dibeli dengan harga murah…….air juga menghindarkan over-heat pada kendaraan yang kipasnya lemah…karena daya hantar panas air yang oke dibanding coolant………

so..harus bijaksana dalam menerapkan teknologi…jangan asal saja (hantam kromo)…penginya gaul biar dibilang eksis..tapi malah kacau kan gak woke….

Iklan

15 thoughts on “Air sebagai pendingin mesin…jadi biang karatan gak yah???

    1. martini Penulis Tulisan

      karna airnya terkontaminasi spora yg dihasilkan lumut, ente kan ndak tau apakah bak penampungan akhir hasil penyulingan steril…lha kalo baknya ajah kayak dinding kamar mandi tentu air aquadest terkontaminasi spora! kalo begawan sendiri prefer pake air galon isi ulang…murah dan resiko rendah

      Balas
  1. janoko234

    kaya nya tidak ada reaksi katoda anoda antara air dengan udara seperti dikutip berikut
    “ada lagi catatan jika menggunakan air sebagai pendingin…sewaktu mengisi radiator pastikan tidak ada udara yang terjebak didalamnya…udara yang terjebak akan menjadi pemicu karat jika suhunya naik…karna patikel udara akan mudah terurai pada suhu tinggi dan menimbulkan reaksi katoda-anoda dengan air dan siap2 memakan radiator ataupun mineral besi yang terlarut dalam air menjadikan partikel karat Fe2O3xH2O”
    karena air sendiri adalah H20 yang notabene mengandung udara.

    Balas
    1. martini Penulis Tulisan

      kan…karat itu merupakan reaksi antara ion fe,H dan O…prosesnya terjadi secara oksidasi,reduksi(redoks)…karena saling melepas elektron…berarti ada yang berperan sebagai katoda dan anoda……………

      Balas

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.