Demo Kemiskinan…..kegiatan “KOYA” menjelang lebaran yang harus disikapi dengan Bijaksana

berdesak2an....potensi menimbulkan korban

Menjelang lebaran…banyak orang kaya dan dermawan yang bagi-bagi rejeki!!! Memang dianjurkan sekali dalam agama islam..apalagi dalam bulan puasa!! Bahkan akhir bulan romadhon pun ditutup dengan ibadah  zakat fitrah dan Sholat Idul Fitri. Tapi melihat antusiasme masyarakat terhadap pembagian zakat…begawan kolor ijo jadi trenyuh. Karena sering menimbulkan kegaduhan…berebut takut gak kebagian sampai menimbulkan korban akibat terinjak-injak!! sungguh Ironis dengan para anggota dewan yang bermewah-mewahan!!

Fenomena ini sungguh menyedihkan!! Ternyata, masyarakat kita suka memamerkan kemiskinan..istilah kerennya “demo kemiskinan” dan merekapun mengajak anak-anak untuk mengantri sedekah. Antri dari subuh untuk mendapat paket sembako yang berupa beras dan mie instan. Apakah meraka salah?? Tentu saja tidak….tidak ada yang salah dengan demo kemiskinan ini……

harus bijaksana

Tapi sebagai Dermawan yang mau ber-amal..haruslah disertai sikap yang bijaksana!! kalo berpotensi menimbulkan hal2 yang mudhorot ya..harus dilakukan dengan cara yang lebih elegance!! Tidak perlu menyalurkan ke suatu lembaga jika takut tidak sampai atau meleset sasarannya salah sasaran!! juragan2 bisa melakukannya dengan sistem “serangan fajar”…layaknya kalo mau pemilu pilihan lurah…sehingga tidak timbul korban!!! Cukup menyuruh orang2 kepercayaan untuk melakukan hal tersebut….sukur2 juragan sendiri yang melakukan…itung2 membangunkan warga ketika saat sahur tiba…xixixi….

Iklan

6 thoughts on “Demo Kemiskinan…..kegiatan “KOYA” menjelang lebaran yang harus disikapi dengan Bijaksana

  1. Maskur®

    memang negara yang KOYA
    dengan budaya yang KOYA

    mebih lebih2 pemerintahnya KOYA banget
    lha………………blognya ganti aja dengan KOYA.wordpress.com
    wkwkwkwkwkw

    Balas
  2. dnugros

    masyarakat kita, itu bangga kalo disebut sebagai masyarakat miskin, buktine…nyicil kreditan motor bisa sampe lunas, nyicil perabot elektronik dari tv, kulkas, sampe mini compo bisa sampe lunas…lha giliran mbayar kebutuhan sekolah anak, misuh-misuh ora karuan…sing jarene bayarane laranglah, sekolah cuman ngeruk keuntunganlah, lan sak piturute…. 😀

    Balas

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.